Sistem pelaporan pelanggaran merupakan salah satu bagian dari pelaksanaan kode etik Perusahaan. Perusahaan memandang sistem pelaporan pelanggaran akan mampu menciptakan keterbukaan dan transparansi dalam menjalankan kegiatan usaha Perusahaan.

 

Perusahaan memberikan jaminan bahwa semua laporan pelanggaran akan ditindak lanjuti oleh unit yang berwenang yaitu Unit Audit Internal. Unit Audit Internal akan melakukan pemeriksaan secara berkala atas setiap laporan pelanggaran yang dapat memberikan dampak negatif kepada Perusahaan.

 

Tujuan Sistem Pelaporan Pelanggaran

Sistem pelaporan pelanggaran disediakan oleh Perusahaan dengan tujuan sebagai berikut:

1. Menciptakan lingkungan kerja yang kondusif, sehingga seluruh karyawan dapat fokus bekerja tanpa adanya ancaman atau perasaan tidak nyaman.
2. Menyediakan mekanisme internal untuk menangani pelanggaran yang terjadi di lingkungan Perusahaan baik atas pelaporan yang berkaitan dengan keuangan maupun non-keuangan.
3. Mendorong seluruh karyawan agar menghindari dari perbuatan yang melanggar peraturan Perusahaan maupun peraturan perundang-undangan yang berlaku.
4. Mewujudkan tujuan dari pelaksanaan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik.

Perlindungan Bagi Pelapor

Perusahaan memiliki komitmen untuk memberikan perlindungan bagi para pelapor yang telah melaporkan adanya dugaan pelanggaran. Perlindungan tersebut diberikan dalam bentuk:

1. Melindungi kerahasiaan identitas pelapor yang hanya diketahui oleh pejabat dalam Unit Audit Internal.
2. Perlindungan atas tindakan balasan dari terduga pelaku pelanggaran atau pihak lain.
3. Perlindungan bagi si pelapor dari ancaman dan tekanan atas hak-hak pegawai, gugatan hukum dan tindakan fisik.

Sistem Pelaporan dan Penanganan Pelanggaran

Seluruh pelaporan pelanggaran disampaikan ke Unit Audit Internal, unit yang ditunjuk oleh Perusahaan untuk menerima dan menindaklanjuti laporan pelanggaran. Selanjutnya Unit Audit Internal melakukan pemeriksaan dan penelaahan yang mencakup kegiatan analisa mengenai ada atau tidaknya dugaan pelanggaran, melakukan investigasi laporan, sampai dengan penindakan apabila terbukti telah terjadi pelanggaran.

Jumlah Pelaporan Pelanggaran

Sampai dengan saat ini, tidak terdapat pelanggaran yang masuk melalui sistem pelaporan pelanggaran. Perusahaan akan terus meningkatkan sosialisasi tentang sistem pelaporan pelanggaran kepada seluruh karyawan agar sistem tersebut dapat berjalan dengan baik.